Televisi barang umum yang kita kenal. nah sebenarnya tayangan-tayangan yang di tampilkan oleh televisi ini untuk siapa?untk anak-anak , remaja , atau dewasa?oke kita bahas satu-satu yuk.. :D
Tayangan televisi kategori anak-anak misalnya saja kartun. nah kartun ini sendiri juga bisa memberikan efek buruk pada anak-anak. di dalam tayangan kartun ini tak jarang pula menampilkan adegan-adegan kekerasan yang sebenarnya tidak cocok jika ditonon oleh anak-anak maka dari itu salah satu cara menanggulanginya para orang tua harus menemani sang anak menonton televisi dan apabila perbuatan itu tak pantas dicontoh orang tua harus memberi penjelasan kepada sang anak apakah perbuatan tersebut baik atau tidak..
Tayangan televisi kategori remaja,sebelumnya kita harus ingat bahwa remaja itu sifatnya masih emosional,bukan berarti para sobat pooh yang remaja ini marah-marah terus kerjaannya hanya saja emosi yang belum terkontrol :).oke kita mulai dari tayangan sinetron atau ftv,di dalam tayangan sinetron atau ftv biasanya mereka menampilkan kebiasaan yang buruk. dan kebiasaan yang buruk itu nanti akan jadi sebuah kebiasaan yang sudah umum dilakukan para muda mudi contohnya saja seragam sekolah yang ketat dan bajunya yang keluar,nah bukankah itu sudah menjadi sesuatu yang umum diantara kita?saya berkata demikian bukan berarti menyalahkan pihak tersebut tetapi hanya memberikan saran alangkah baiknya jika tayangan sinetron atau ftv itu mencontohkan sikap yang baik. karena pada dasarnya remaja ini menjadikan artis-artis papan atas ini sebagai pedoman gaya hidup mereka.
Tayangan televisi kategori dewasa,nah sobat pooh kerap kali tayangan televisi khusus dewasa ini di tonton oleh anak-anak karena lemahnya pengawasan orang tua,sangat sayang sekali kalau ini benar terjadi :'( psikologis sang anak pasti terganggu dan sang anak pasti merasa kalau dirinya sudah dewasa padahal belum saatnya mereka dewasa.
tayangan televisi kategori dewasa memang terkadang mendominasi acara di televisi.
bagaimana jika sang anak sudah kecanduan menonton tayangan televisi kategori dewasa?
dan jawabannya adalah kita harus menindak tegas. kita harus bilang tidak kepada sang anak. kalau kita lemah dihadapan sang anak kita akan lemah seterusnya,jika sang anak mengeluarkan senjatanya yaitu menangis kita harus bersikap pelan kita harus memberinya pengertian sampai sang anak itu memahami.
Jadi kesimpulannya ada kalanya waktu menonton televisi bagi kita semua. asalkan kita memberi pengawasan kepada anak-anak untuk menonton televisi dan juga selalu memberi pengertian...
Kamis, 27 Januari 2011
Langganan:
Postingan (Atom)